LAMBAN ATAU CEKATAN
MENCARI YANG BAIK DAN
BENAR
(1Yoh 1;1-4; Yoh 20:2-8)
Hari ini, Kamis 27 Desember 2012
Dari Gereja Bethlehem, Kuala Kencana,
Timika untuk Dunia
P. Benediktus Bere Mali,
SVD
Hari ini,
Kamis 27 Desember 2012 adalah Pesta St. Yohanes Rasul dan Penulis Injil.
Keunikan Yohanes adalah pribadi yang cekatan mencari dan menemukan Tuhan Yesus,
pusat kebaikan dan kebenaran yang sejati dan kemudian hasil temuannya itu
ditulis di dalam Kitab Suci: "Semuanya
ini kami tuliskan kepada kamu, supaya sukacita kami menjadi sempurna" (1
Yohanes 1:4).
Yohanes
dengan cekatan menemui dan menjumpai Yesus yang diimaninya dalam Kitab Suci.
Yesus adalah sumber sukacita yang sejati yang ditulisnya dalam Injil Yohanes.
Injil adalah khabar sukacita bagi semua orang melintas batas.
Orang-orang
yang kita jumpai dalam kehidupan kita adalah orang-orang yang berkualitas dan
yang kurang berkualitas. Mereka yang berkualitas adalah orang yang cekatan
memanfaatkan kesempatan yang tersedia dalam memupuk diri menjadi pribadi yang
bermutu dalam dunia yang semakin mengandalkan profesionalisme dalam pelayanan
dan pekerjaan.
Orang yang
kurang bermutu adalah orang yang lambat atau tidak cekatan atau tidak cerdas
memanfaatkan kesempatan yang sama diberikan oleh Tuhan. Setiap manusia selalu
diberi waktu 24 jam sehari. Tuhan tidak membeda-bedakan memberikan waktu kepada
kita manusia. Tinggal respons kita dalam menyambut dan mengisi waktu yang ada
setiap hari.
Kita yang
disiplin dan cekatan serta secara cerdas memanfaatkan waktu akan berjalan
menuju pribadi yang bermutu. Sebaliknya kita yang lamban dan malas memanfaatkan
peluang yang ada akan tetap berjalan di tempat orang - orang yang kurang
berbobot. Kita harus cekatan seperti Yohanes dalam mencari dan menemukan Tuhan
Yesus sumber kebenaran dan kebaikan yang sejati.