ULAR Simbol Setan, Ular tidak Sama dengan Setan

Ular simbol setan, iblis. Ular tidak sama dengan setan, iblis (Kej 3 : 1 - 5 ; Why 12 : 9; 20: 2 ; I kor 11 : 3, 14; Mat 4 : 10). Bunda Maria menginjak ular, setan, iblis. Patung Bunda Maria Menginjak Ular, iblis adalah tanda, simbol iblis, setan dikalahkan oleh Bunda Maria, Bunda Allah yang mengandung Putra Allah, Yesus Kristus yang mengalahkan iblis, setan, dalam puasa selama 40 hari di padang gurun dan dalam penderitaan di salib, dan berpuncak dalam kebangkitanNya dari alam maut.


Karena itulah kita orang Katholik berdoa Rosario menghormati bunda Maria, Ibu Tuhan yang menyelamatkan dunia, menang atas kuasa setan, iblis yang selalu kreatif merekayasa segala sesuatu yang serba indah, sedap di mata, menjatuhkan manusia ke dalam bujukan dan rayuan yang menawan agar kita jatuh ke dalam dosa. Menghormati Bunda Maria lewat doa Rosario agar kita dikuatkan dan diselamatkan serta kita dapat menang atas godaan iblis dan kuasa setan. Maria menjadi jembatan iman kita kepada Allah. Permintaan Maria kepada Yesus dipenuhi oleh PutraNya. Mujizat pertama Yesus mengubah air menjadi anggur di kana karena pertama-tama permintaan Bunda Maria kepadaNya. Permintaan Bunda Maria lahir dari iman yang dalam kepada Tuhan Yesus. Aku ini hamba Tuhan terjadilah padaku menurut kehendakMu. Bagi manusia tidak mungkin menjadi mungkin bagi Allah.


Orang Katholik selalu ditantang oleh berbagai ancaman dan penilaian yang miring ketika bedoa Rosario di depan Patung Bunda Maria, tetapi dengan pendapat di atas, semuanya itu sebagai ujian terhadap iman kita kepada Tuhan Yesus yang dikandung oleh Bunda Maria, seperti emas yang semakin dibakar dalam api, semakin tampak kemurnian emasnya.